Siaran Pers |
Jakarta, 15 Juli 2022 – Indonesia Financial Group (IFG), BUMN Holding Asuransi, Penjaminan, dan Investasi berupaya membangun iklim bisnis asuransi, penjaminan dan investasi yang sehat dan sustainable. Komitmen ini dibangun melalui penguatan internal dalam menyusun laporan sesuai dengan kaidah-kaidah audit. Salah satu kemampuan yang strategis adalah kemampuan komunikasi dalam bentuk penulisan laporan yang efektif, powerful, dan dapat dipertanggungjawabkan dalam proses audit.
Dalam upaya hal tersebut, IFG yang merupakan holding keuangan non-bank terbesar di Indonesia dengan aset kurang lebih Rp 140 triliun (unaudited) melakukan pelatihan Auditable Business Writing yang bertujuan menciptakan layanan keuangan yang lebih sehat dan terjaga dari sisi tata kelola perusahaan yang baik (good governance). Pelatihan ini difasilitasi oleh IFG Corporate University (IFG Corpu) bekerja sama dengan Badan Diklat PKN BPK RI (BPK Corpu).
“Objektif utama dari kolaborasi penyelenggaraan pelatihan Auditable Business Writing Skill ini adalah peningkatan keterampilan menulis para karyawan secara efektif, powerful, dan dapat dipertanggungjawabkan dalam proses audit dari kegiatan/aktivitas yang sudah dilakukan”, ucap Gita Indriati, Kepala Divisi Pembelajaran dan Budaya IFG, disela-sela pembukaan pelatihan.
Auditable Business Writing Skill adalah kemampuan dalam menulis sebuah dokumen bisnis yang tidak hanya ditulis secara efektif tetapi juga mampu menyampaikan pesan dengan tepat melalui referensi dan data yang jelas, dan juga dapat dipertanggung jawabkan. Sehingga, jika suatu saat dilakukan proses audit, dokumen yang ditulis tersebut dapat menjadi dasar dan bukti yang valid (auditable), tambah Gita.
Pelatihan internal ini diselenggarakan dalam dua sesi. Sesi pertama telah diselenggarakan pada tanggal 11-12 Juli 2022 dengan pembahasan mengenai Auditable Business Writing yang diikuti oleh karyawan IFG diluar fungsi internal audit. Untuk sesi kedua yang akan dilangsungkan pada tanggal 18-19 Juli 2022 menyasar pada topik Komunikasi Perusahaan dengan tujuan untuk memperkuat proses komunikasi antara auditor internal dan auditor eksternal yang akan diikuti oleh karyawan holding dan anggota holding di unit internal audit.
Sementara itu Kepala Bidang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan PKN BPK, Dra. Afrilizar Diantini M.Ak. menilai pelatihan ini merupakan upaya dan langkah yang baik dari IFG dalam meningkatkan kemampuan dari karyawannya, khususnya dalam kemampuan komunikasi non-verbal melalui tulisan, yang sering kali menjadi permasalahan hampir di setiap organisasi.
“Kami menyambut baik penyelenggaraan kerja sama pelatihan ini, dan kami harap ke depannya dapat terjalin kerja sama pelatihan untuk topik pelatihan lainnya, dalam upaya peningkatan kompetensi karyawan yang berkaitan dengan bidang pemeriksaan (audit)”, ujar Diantini.