Siaran Pers |
Jakarta - PT Asuransi Jasa Indonesia (Asuransi Jasindo) umumkan pengangkatan Jhon Harlen Butar-Butar sebagai Direktur Keuangan & Investasi dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang dilangsungkan pada 1 Agustus 2023.
Perubahan susunan jajaran direksi ini tertuang dalam Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara dan Direktur Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia selaku Para Pemegang Saham PT Asuransi Jasa Indonesia Nomor SK-222/MBU/08/2023 dan Nomor 19/KepSir-PS/BPUI/VIII/2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Direksi PT Asuransi Jasa Indonesia dengan butir keputusan di antaranya mengukuhkan pemberhentian dengan hormat Bayu Rafisukmawan dan mengangkat Jhon Harlen Butar-Butar sebagai Direktur Keuangan dan Investasi PT Asuransi Jasa Indonesia.
Dengan adanya perubahan tersebut, maka susunan Direksi PT Asuransi Jasa Indonesia menjadi sebagai berikut:
Sekretaris Perusahaan IFG, Oktarina Dwidya Sistha mengungkapkan, “Segenap manajemen Indonesia Financial Group (IFG) mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bayu Rafisukmawan atas kontribusi dan dedikasinya selama ini, sehingga membuat kinerja perusahaan semakin maju. Perubahan susunan jajaran Direksi PT Asuransi Jasa Indonesia diharapkan dapat menjadi semangat baru bagi seluruh insan Asuransi Jasindo dalam menghadapi tantangan yang dihadapi serta peningkatan kinerja perusahaan ke depannya.”
Diketahui, Jasindo dapat melalui tahun 2022 dengan membukukan kinerja yang membanggakan di mana Perusahaan tidak hanya melampaui pencapaian target yang telah ditetapkan oleh Pemegang Saham, namun juga berhasil mencatatkan peningkatan kinerja yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.
Berdasarkan laporan kinerja keuangan tahun 2022 yang diaudit Kantor Akuntan Publik (KAP) Tanudiredja, Wibisana, Rintis, dan Rekan (firma anggota jaringan global PWC), Jasindo berhasil membukukan Laba Bersih Konsolidasi sepanjang tahun 2022 sebesar Rp231,59 miliar atau sebesar 135,52% dari RKAP sebesar Rp170,89 miliar. Angka tersebut naik sebesar 2363,17% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp9,40 miliar. Sedangkan total Aset Konsolidasian tahun 2022 mencapai Rp16,07 triliun naik 14,16% atau sebesar Rp1,99 triliun dibandingkan total aset tahun sebelumnya sebesar Rp14,08 miliar.